Branding

Peluang Brand Di Metaverse

Pada akhir tahun 2021, Mark Zuckerberg mengejutkan dunia ketika mengumumkan perubahan nama perusahaan dari Facebook menjadi Meta. Setelah itu metaverse Meta, Horizon Worlds dibuka untuk siapa saja yang memiliki headser Oculus atau Meta. Hampir semua penggemar mulai menyebut ini sebagai ‘metaverse’. Kemudian apa peluangnya untuk brand dan bisnis

Pada artikel ini akan membahas mengenai apa sebenarnya metaverse, bagaimana mengaksesnya, dan potensi brand di ruang metaverse.

Apakah Meta Memiliki Metaverse?

Karena facebook mengubah namanya menjadi Meta dan memiliki platform VR, anda mungkin berpikir perusahaan tersebut memiliki metaverse. Metaverse versi Meta VR disebut Meta Horizon Worlds, dan dapat diakses melalui VR headset milik meta yang bernama Oculus.

Apa Yang Terjadi di Metaverse

Sebelum menjelaskan yang terjadi di metaverse, kami akan membahas beberapa jenis metaverse dan menjelaskan apa yang Anda atau brand anda lakukan di metaverse. Berikut beberapa definisi yang perlu anda ketahui.

NFT
Adalah non-fungible token digital yang unik dan terbatas, seperti art digital, pakaian avatar, objek VR yang dapat anda beli kepemilikannya.

NFT Real-Estate
Rumah digital atau sebidang tanah di metaverse yang dapat anda investasikan, dijual atau bahkan disewakan. Pembeli mendapat akta atau sertifikat digital yang menyatakan bahwa memiliki real-estate.

Blockchain
Buku besar digital yang mencatat transaksi, sertifikat dan kontrak digital.

Cryptocurrency
Uang digital yang dapat anda investasikan, jual atau anda gunakan untuk membeli produk secara online maupun di metaverse. Setiap cryptocurrency memiliki nilai yang berbeda-beda. Contoh yang populer Bitcoin, Etherium.

Open-source
Terbuka unutk semua pengguna untuk mengedit dan tidak dikontrol oleh brand atau suatu entitas. Open-source metaverse dapat dibuat oleh developer yang memasarkan dan melakukan pemeliharaan, tetapi mungkin tidak memiliki perusahaan yang jelas. Namun, mereka memberikan lebih banyak kebebasan kepada pengguna.

Populer Metaverse

Meskipun banyak metaverse diluar sana, kami ingin memfokuskan pada tiga metaverse yang paling ramai dibicarakan saat ini.

1. Meta Horizon Worlds

Meta horizon world dapat diakses menggunakan headset oculus. Meskipun metaverse ini berpotensi menjadi yang paling terkenal bagi pengguna dan marketer, namun ini adalah salahsatu metaverse yang terbaru.

Setelah memasuki Meta Horizon Worlds, anda dapat melakukan hampir semua hal seperti metaverse umumnya:

  • Membuat avatar
  • Berbicara dengan orang lain di Meta Horizon Worlds
  • Bermain game
  • Mengajukan pertanyaan ke Meta support team.
  • Teleportasi ke berbagai lokasi
  • Beli produk digital seperti pakaian Horizon Marketplace

2. The Sandbox

The sandbox adalah salah satu game decentralized metaverse tertua. Dibuat sebagai game pada 2018 dan dengan cepat berevolusi menjadi metaverse seperti sekarang ini dan telah menarik minat investor metaverse dan NFT. Setelah anda masuk dalam metaverse karakter anda dapat membeli dan membangun diatas tanah dengan crypto yang disebut SAND. Disitu anda dapat menjual tanah, menyewakannya, bertemu orang-orang dan bahkan mendapat lebih banyak tanah melalui pekerjaan Sandbox seperti arsitektur atau tuan tanah.

The sandbox dapat dijalankan pada Windows dan Mac memiliki fitur mirip seperti Minecraft.

Karna kredibilitas metaverse, The Sandbox adalah tempat bagi para pengadopsi awal yang kaya yang sudah memiliki real estate disana, termasuk perusahaan game besar seperti Attari, perusahaan pakaian Adidas dan rapper Snoop Dogg. Selain itu karna tanah dan jumlah token SAND yang akan dibuat dalam game dianggap ‘terbatas’ harga real estate dan token di metaverse ini telah meroket dalam beberapa tahun terakhir.

3. Decentraland

Salah satu metaverse paling populer adalah Decentraland. Dibuat di Argentina oleh pengembang Ari Meilich dan Esteban Ordano. Metaverse ini terkenal karna kota-kotanya yang luas dan jutaan dolar tanah virtual dan NFT real estate. Anda dapat membeli tanah pada Decentraland menggunakan crypto yang disebut LAND.
Sudah ada sejumlah agency virtual real estate spesialis menjual tanah NFT di Decentraland dan metaverse lainya.

Peluang awal untuk brand dan contohnya

1. Inbound sales dan networking

Sekarang, bayangkan melakukan semua kegiatan pemasaran dan penjualan tetapi secara digital dengan avatar. Di hampir semua metaverse, anda dapat menjelajahi suatu tempat dan berbicara dengan pengguna lain secara gratis. Ini berarti jika anda menjual atau memasarkan produk B2C, anda dapat dengan santai mendiskusikan produk tersebut dalam percakapan seperti yang anda lakukan dengan orang lain dan kemudian memberi tahu pengguna di mana mereka dapat mempelajari lebih lanjut terkait produk anda.

Meskipun anda mungkin masih belum dapat mengrim mereka ke pengalaman brand seperti toko virtual atau meminta mereka mengeklik situs web anda, setidaknya anda masih dapat menyebarkan informasi ke banyak orang.

2. Virtual Events

Sementara acara virtual masih dikembangkan untuk bisnis umum di Horizon Worlds, Sandbox, Decentraland dan dunia virtual lain. Beberapa perusahaan dan pengusaha juga telah membangun tanah mereka dengan tujuan menggunakannya untuk acara seperti pertunjuan seni NFT, konferensi atau pertemuan.

Contoh implementasinya adalah Gucci di Roblox. Walaupun roblox lebih ke sebuah permainan dan tidak menggunakan koin crypto namun memiliki konsep yang mirip. Roblox adalah platform permainan online dan sistem pembuat permainan yang memungkinkan pengguna membuat permainan mereka sendiri dan memainkannya dengan pengguna lain. Sebagai contoh integrasi dan eksekusi brand. Pemain Roblox membuat item skin yang dapat digunakan dari koleksi Gucci Gift dalam game. Dan item ini dapat digunakan pada acara Gucci Garden.

3. Influencer dan community marketing

Dalam metaverse apapun, anda berpotensi berbicara dengan beberapa orang sekaligus. Anda juga dapat membayar orang yang akrab dengan metaverse untuk menyebarkan informasi tentang brand atau layanan anda.
Jika anda mengetahui metaverse yang anda gunakan memiliki audien yang tertarik dengan produk, layanan anda/industri anda, Anda dapat menyatukan mereka. Misal menyelenggarakan event di lahan virtual brand anda atau di lahan metaverse yang dapat diakses secara gratis bagi mereka yang ingin mengobrol tentang topik tentang industri atau produk anda.

4. Memiliki lokasi branded, games, avatar fashion dan toko

Dibanyak metaverse, termasuk Decentraland dan Sandbox brand dapat membeli branded real estate, seperti art galery atau toko yang memungkinkan anda menjual & membeli NFT.
Sementara Meta Horizon Worlds masih belum mengizinkan fitur tersebut.

Salah satu contoh adalah toko Walmart di Meta Horizon Worlds. Pada 2021 Walmart merilis demonstrasi tentang bagaimana toko metaverse mambantu orang-orang di VR memesan produk fisik Walmart yang kemudian akan dikirm ke alamat rumah mereka sebenarnya

5. Membuat iklan atau sponsor untuk konten metaverse

Meskipun mungkin lebih berisiko dalam metaverse, brand dapat memberikan uang kepada pembuat konten, acara, game, toko atau galeri. Agar produk, logo atau NFT mereka ditampilkan atau disebutkan.

Salah satu cara untuk memulai adalah dengan meneliti pemilik tanah NFT dengan riwayat pengiklanan yang dapat dibuat di web dan juga VR.

Haruskah Berinvestasi di Metaverse?

Saat ini audien metaverse masih berkembang, masih ada kurva pembelajaran bagi pengguna dan beberapa brand dan audien belum mampu membeli investasi dunia virtual dalam waktu dekat.

Namun, penting untuk diingat bahwa metaverse mendapat sensasi dan skeptis yang sama seperti yang dilakukan media sosial ketika facebook mulai diluncurkan. Dimana teknologi berkembang dan meningkat dengan cepat, apa yang tidak dapat diakses oleh semua orang saat ini akan digunakan oleh kebanyakan orang dimasan depan.

Jika anda adalah brand perusahaan yang mampu mengambil resiko dan menjelajahi dunia maya yang sedang berkembang mungkin ada baiknya mempertimbangkan beberaoa strategi pemasaran diatas atau membuat task atau riset untuk menentukan apakah metaverse adalah investasi yang layak untuk anda.

Sumber:
Blog Hubspot
Venturebeat

Kemazan

Recent Posts

Pentingnya Desain Produk Display untuk Jualan di E-Commerce

Dalam era digital saat ini, e-commerce telah menjadi pilihan utama bagi banyak bisnis untuk memasarkan…

14 hours ago

Tugas Community Manager Untuk Perkembangan Sebuah Brand

Di era digital yang semakin maju, peran Community Manager dalam perkembangan sebuah brand menjadi sangat…

1 week ago

Gemini Imagen 3, Gambar AI Generative Terbaru untuk Pengguna Google Gemini

Google baru-baru ini mengumumkan peluncuran model AI generasi gambar terbarunya, Imagen 3, yang kini tersedia…

2 weeks ago

Penggunaan AI Image Generatif Untuk Membuat Referensi Desain

Dalam beberapa tahun terakhir, kecerdasan buatan (AI) telah menjadi alat yang semakin populer di industri…

1 month ago

Contoh Prompt untuk Membuat Gambar Realistik Menggunakan AI Model Flux

Dalam era teknologi yang semakin canggih, inovasi dalam kecerdasan buatan terus berkembang pesat, khususnya dalam…

2 months ago

Menyambut 2025: Font yang Cocok untuk Tema Akhir Tahun dan Tahun Baru

Ketika tahun baru 2025 semakin mendekat, banyak desainer mulai mencari font yang mampu mewujudkan semangat…

2 months ago