Apa itu market positioning?
Market positioning/posisi pasar mengacu pada kemampuan untuk mempengaruhi persepsi konsumen mengenai merek atau produk relatif terhadap pesaing. Tujuan penentuan market positioning adalah untuk menetapkan citra atau identitas suatu merek atau produk sehingga konsumen dapat melihatnya dengan cara tertentu.
Contoh:
– Pembuat tas dapat memposisikan merek tasnya sebagai tas mewah
– Pembuat TV dapat memposisikan TVnya sebagai yang paling inovatif dan mutakhir
Ada beberapa jenis strategi penentuan positioning. Beberapa contoh positioning berdasarkan:
Buat pernyataan positioning yang akan berfungsi untuk mengidentifikasi bisnis anda dan bagaimana merek anda dirasakan oleh konsumen.
Misalnya, pernyataan positioning dari merek Volvo: “Untuk keluarga Amerika kelas atas, Volvo adalah mobil keluarga yang menawarkan keamanan maksimum.”
1. Tentukan keunikan perusahaan anda dengan membandingkan dengan pesaing.
Bandingkan perbedaan antara perusahaan anda dan pesaing untuk mengidentifikasi peluang. Fokus pada keunggulan anda dan bagaimana pesaing dapat memanfaatkan peluang ini.
2. Identifikasi posisi pasar saat ini
Identifikasi posisi pasar anda saat ini dan bagaimana positioning baru akan bermanfaat dalam membedakan anda dari pesaing.
3. Analisis posisi pesaing
Identifikasi kondisi pasar dan besarnya pengaruh yang dapat dilakukan masing-masing pesaing terhadap satu sama lain.
4. Kembangkan strategi penentuan posisi
Melalui langkah-langkah sebelumnya, anda harus mencapai pemahaman tentang apa perusahaan anda, bagaimana perusahaan anda berbeda dari pesaing, kondisi pasar, peluang di pasar, dan bagaimana perusahaan anda dapat memposisikan diri.
Reposisi pasar adalah ketika perusahaan mengubah merek atau status produk yang ada di pasar. Reposisi biasanya dilakukan karena kinerja yang menurun atau perubahan besar dalam lingkungan.
Contoh di bawah ini menjelaskan reposisi Mother Energy Drinks dari Coca-Cola
Coca-Cola meluncurkan Mother Energy Drinks pada tahun 2006 di pasar Australia. Kampanye peluncuran ini dilaksanakan secara profesional, dan Coca-Cola dapat memanfaatkan saluran distribusi untuk mendapatkan produk di pengecer. Namun, rasa dari Mother Energy Drink di bawah standar dan pembelian berulang sangat rendah. Coca-Cola dihadapkan pada keputusan, meningkatkan dan memposisikan ulang produk atau menariknya dan memperkenalkan merek atau produk baru. Perusahaan akhirnya memutuskan untuk memposisikan ulang produk karena kesadaran merek yang sudah tinggi. Tantangan terbesar yang dihadapi oleh Coca-Cola adalah membujuk konsumen untuk mencoba produk itu lagi. Perusahaan mengubah kemasan, meningkatkan ukuran kaleng, dan meningkatkan rasa produk. Peluncuran kembali produk ini menampilkan frasa baru – “New Mother, rasanya tidak seperti yang lama.” Pada akhirnya, Coca-Cola berhasil memposisikan ulang Mother Energy Drinks dan merek tersebut hari ini bersaing dengan dua minuman energi terkemuka di pasar – V energy drinks dan Red Bull.
Ingin mengenal libih banyak tentang positioning? Jangan ragu untuk menghubungi dan diskusi dengan kami.
Source:
https://smallbusiness.chron.com/positioning-marketing-plan-22983.html
https://corporatefinanceinstitute.com/resources/knowledge/strategy/market-positioning/
Dalam era digital saat ini, e-commerce telah menjadi pilihan utama bagi banyak bisnis untuk memasarkan…
Di era digital yang semakin maju, peran Community Manager dalam perkembangan sebuah brand menjadi sangat…
Google baru-baru ini mengumumkan peluncuran model AI generasi gambar terbarunya, Imagen 3, yang kini tersedia…
Dalam beberapa tahun terakhir, kecerdasan buatan (AI) telah menjadi alat yang semakin populer di industri…
Dalam era teknologi yang semakin canggih, inovasi dalam kecerdasan buatan terus berkembang pesat, khususnya dalam…
Ketika tahun baru 2025 semakin mendekat, banyak desainer mulai mencari font yang mampu mewujudkan semangat…