Branding

4 Cara Mempertahankan Brand Tetap Konsisten

Ketika proses marketing anda menyajikan pesan dengan style visual, palet warna dan suara yang senada disemua chanel baik itu online maupun offline, hal ini memungkinkan audien mengenali brand anda dan memahami apa yang anda tawarkan. Brand yang konsisten akan terlihat menonjol dari persaingan dan mendorong orang-orang untuk terlibat dalam brand.

Berikut 4 cara mempertahankan brand tetap konsisten:

1. Menetapkan Brand Guideline

Brand guideline adalah sekumpulan aturan yang menjelaskan bagaimana cara kerja Brand. Seperti elemen logo, tagline/slogan, warna, font/typografi, dan apa tujuan sebuah brand. Brand guideline menjadi aturan untuk penggunaan logo dengan elemen lainya dari material desain grafis perusahaan.

Brand guideline mempengaruhi setiap marketing, komunikasi, dan produk/layanan. Ketidak konsistenan dalam identitas sebuah brand atau material promosi dapat mengurangi kredibilitas suatu perusahaan dan juga brandnya.

Manfaat brand guideline:

  • Meningkatkan brand positioning
  • Sebagai pedoman penggunaan logo dengan elemen lain
  • Menjaga semua team tetap konsisten

2. Atur dan Kelola Aset Marketing

Menjaga brand tetap konsisten disemua chanel bisa menjadi mudah jika semua asset Anda dapat diakses oleh semua orang yang membutuhkan. Manajemen asset membuat orang menggunakan aset yang tepat untuk marketing. Hal ini membuat tim merasa nyaman, proses desain lebih cepat dan kolaborasi menjadi lebih sederhana.

3. Buat Kalender Marketing Untuk Perencanaan

Memanfaatkan alat perencanaan dapat membantu tim tetap sinkron, bahkan dengan kampanye yang bersamaan. Meskipun perlu sedikit usaha untuk memetakan jadwal marketing dan promosi namun hal ini akan meningkatkan peluang anda untuk menghemat waktu dalam jangka panjang. Kalender marketing dapat membantu anda terus memantau setiap kampanye dan promosi yang dijalankan tim anda.

4. Menggunakan Kembali Aset Konten

Menggunakan kembali konten dapat membantu anda menjangkau audien baru dan memperkuat pesan anda dengan sedikit usaha. Menggunakan kembali asset yang ada juga memberi anda kesempatan untuk menyempurnakan pesan brand anda.

Audien biasanya perlu melihat pesan brand anda beberapa kali agar dapat lebih meresap kebenak mereka, jadi penggunaan ulang konten membantu proses marketing yang berkelanjutan.

Kemazan

Recent Posts

Pentingnya Desain Produk Display untuk Jualan di E-Commerce

Dalam era digital saat ini, e-commerce telah menjadi pilihan utama bagi banyak bisnis untuk memasarkan…

14 hours ago

Tugas Community Manager Untuk Perkembangan Sebuah Brand

Di era digital yang semakin maju, peran Community Manager dalam perkembangan sebuah brand menjadi sangat…

1 week ago

Gemini Imagen 3, Gambar AI Generative Terbaru untuk Pengguna Google Gemini

Google baru-baru ini mengumumkan peluncuran model AI generasi gambar terbarunya, Imagen 3, yang kini tersedia…

2 weeks ago

Penggunaan AI Image Generatif Untuk Membuat Referensi Desain

Dalam beberapa tahun terakhir, kecerdasan buatan (AI) telah menjadi alat yang semakin populer di industri…

1 month ago

Contoh Prompt untuk Membuat Gambar Realistik Menggunakan AI Model Flux

Dalam era teknologi yang semakin canggih, inovasi dalam kecerdasan buatan terus berkembang pesat, khususnya dalam…

2 months ago

Menyambut 2025: Font yang Cocok untuk Tema Akhir Tahun dan Tahun Baru

Ketika tahun baru 2025 semakin mendekat, banyak desainer mulai mencari font yang mampu mewujudkan semangat…

2 months ago